Halo kawan kawan kembali lagi nih ke website Cara Baru biar kalian makin tau dan makin menambah wawasan karena pintar itu tidak perlu membayar. dalam kesempatan kali ini saya akan kasih infoo buat masseh seputar ibu hamil nih kawan kawan oke ya tanpa basa basi kita lanjut ke pembahasannya saja.
Dalam adat Sunda, ada kebiasaan yang masih cukup dipercaya banyak orang ketika ingin menolak bala sewaktu hamil. Salah satunya menggunakan bawang putih, bawang merah, dan cabai merah yang ditusuk ke tusukan sate, kemudian akan meletakkanya didepan pintu rumah. Cara ini dipercaya bisa menolak bala atau musibah agar ibu hamil serta janin didalam kandungan tidak diganggu oleh makhluk halus dan para buaya hahaha bercanda kok:)
1. Dilarang makan menggunakan piring besar
Sebagian dari Anda mungkin pernah mendengar tata cara makan yang perlu diikuti oleh ibu hamil dalam adat Sunda, tidak boleh makan menggunakan piring yang besar. Lebih disarankan untuk makan menggunakan piring kecil yang sering disebut pisin karena mitos yang beredar ibu hamil yang makan menggunakan piring besar hanya akan berdampak buruk kepada calon anaknya.
Bayi yang lahir akan memiliki wajah yang besar seperti piring. Percaya atau tidak nya semua ini kembali kepada kalian semua. Ngeri juga ya kawan kawan wajah nya seperti piring.
2. Menggantungkan gunting kuku dan bawang putih
Tujuannya agar tidak diganggu makhluk halus, ibu hamil perlu berhati-hati dan selalu fokus terhadap masa kehamilannya. Menurut adat Sunda ibu hamil disarankan untung menggantungkan gunting kuku dan bawang putih menggunakan peniti. Barang tersebut perlu ditaruh ditubuh ibu hamil, agar janin dalam kandungan tidak diganggu oleh makhlus halus dan kawan kawan nya.
3. Dilarang keluar rumah setelah magrib
Menurut adat Sunda, ibu hamil memiliki bau amis yang bisa mengundang makhluk halus. Kondisi inilah yang membuat ibu hamil tidak boleh keluar rumah setelah magrib. Karena, akan mengundang petaka bagi ibu dan si calon bayi.
4. Mandi bunga agar anaknya tidak belang
Berdasarkan kepercayaan adat Sunda, ibu hamil harus mandi bunga agar anaknya tidak berkulit belang. Meski tidak terbukti dapat membuat kulit bayi menjadi lebih bersih, boleh saja mandi dengan bunga agar tubuh menjadi lebih harum dan membuat suasana hati lebih baik.
5. Suami dilarang membunuh binatang
Pantangan yang terakhir dipercaya hingga saat ini yaitu suami sebagai pendamping ibu hamil tidak boleh membunuh binatang. Setidaknya ini perlu dilakukan selama sang Istri menjalani masa-masa kehamilan. Jika dilanggar, nantinya wajah anak mereka dipercaya akan menyerupai binatang yang telah dibunuh.
Itulah 5 mitos seputar ibu hamil menurut adat istiadat Sunda, yang harus dihindari untuk mengurangi segala resiko buruk yang mungkin terjadi pada janin didalam kandungan. Percaya atau tidak nya, itu semua tergantung kepada kalian sendiri lebih baik nya kita lebih bergantung kepada Tuhan kita sebaik baik nya Pelindung hanya ada pada Tuhan. Sekian pembahasan dari saya mohon maaf ya saya jarang upload karena maless wkwk